Pengembangan Final Fantasy VII: Remake Nampaknya Tidak Semulus Yang Diperkirakan

Fans yang mengharapkan Final Fantasy VII: Remake nampaknya harus sedikit lebih bersabar. Sebuah rumor yang berasal dari negeri Sakura sana, menyebutkan bahwa game fenomenal satu ini mengalami masalah yang cukup serius. Sejak kemunculan teaser perdananya sekitar 3 tahun lalu, Square Enix menawarkan pengalaman bermain dengan Hero favorit fans di masa lalu, sebagai ajang nostalgia bagi jutaan fansnya di seluruh dunia. Namun hingga saat ini, pengembangan yang dilakukan untuk game tersebut, nampaknya tidak memenuhi target yang diharapkan.

Sebuah Harapan Baru ataukah Mimpi Buruk?

Beberapa waktu lalu, beredar rumor bahwa CyberConnect2, salah satu developer yang dulu juga membuat Asura Wrath, dikabarkan memulai masalah ini. CC2 didaulat sebagai developer pembantu yang menangani gameplay dan video quality. Namun dilaporkan selama setahun terakhir ini, mereka melepaskan tanggung jawab dalam semua progress yang telah dikerjakannya, sehingga membuat proyek ini mengalami kemunduran yang cukup signifikan, malah lebih buruk dari yang diperkirakan.

Rumor ini menyebar dengan begitu cepat. Salah satu thread terbaru dari reddit bahkan menyebutkan bahwa Dan Tsukasa, yang merupakan Art Director dari Final Fantasy VII memiliki banyak sekali hal yang harus diutarakan, bahkan membuat pengembangan proyek Remake, menjadi terlihat sangat kacau. Ia mengutarakannya melalui akun media sosial miliknya.

“Sejak kapan bekerja sama dengan CyberConnect2 menjadi berta yang baik? Hasil kerja mereka tidak dapat digunakan. Aku tahu kapasitas dan kualitasnya karena aku pernah bekerja dengan mereka,” ujar Dan seperti yang dikutip dari reddit. Ia juga menambahkan, “Aku tidak semata-mata men-judge hasil kerja mereka. Aku bekerja dengan orang-orang yang berasal dari 2 perusahaan itu (Square Enix dan CyberConnect2), dan hanya menyampaikan apa yang aku tahu.”

Ketika Dan ditanya mengenai apakah ia tahu dengan orang-orang yang bekerja dalam proyek kali ini, ia menjawab kalau Square Enix merupakan perusahaan yang sangat besar di Tokyo. Sangat jarang bertemu dengan orang yang tidak ia kenal di sana. Namun menolak untuk memberitahu siapa saja yang terlibat, karena dianggap bisa meresahkan pihak yang bersangkutan. Setelah mengutarakan demikian, Dan menghapus akun media sosialnya termasuk ArtStation miliknya.

Final Verdict

Pernyataan Dan Tsukasa sedikit menciutkan asa fans yang berharap besar pada seri ini. Final Fantasy VII: Remake diproyeksi untuk melebihi ekspektasi dari seri originalnya. Tidak hanya sebagai seri Remake, namun secara keseluruhan sebagai sebuah Game secara utuh. Kabar baiknya game ini masih berlanjut dalam progress pengembangan. Namun jika rumor ini memang benar, tentunya kehilangan progress selama 2 tahun, merupakan sebuah bencana yang cukup besar, meski itu semua bukanlah akhir.

Meski demikian, kita masih harus menunggu kabar pasti dan pernyataan resmi dari Square Enix mengenai hal ini. Hal yang pasti, dengan fakta bahwa Square Enix sepertinya masih ingin membangun dan memperluas area Final Fantasy XV hingga 2019 mendatang, seperti yang sudah diperkirakan sebelumnya, memang tidaklah mudah untuk mengerjakan sebuah game bertema identik apalagi dengan embel-embel remake, yang berhubungan dengan Final Fantasy dalam waktu dekat.

Sebagai catatan, Final Fantasy XV membutuhkan waktu 10 tahun sebelum akhirnya dirilis pada publik. Fans mungkin dapat menerapkan standar yang sama bagi Final Fantasy VII: Remake ini, dengan tetap berharap menjadi lebih cepat dari yang diperkirakan. Siapa tahu juga, kita akan mendapat kabar kepastian, pada pagelaran E3 2018 di musim panas mendatang.

Postingan Lainnya

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment