Battlefield V akan kembali menuju Perang Dunia 2. Sebuah setting yang sebenarnya telah kita lihat pada seri-seri lain sebelumnya. Namun DICE megatakan bahwa mereka ingin memberikan pengalaman yang berbeda untuk seri kali ini dengan mengambil fokus Perang Dunia 2 di berbagai lokasi atau lebih banyak sudut pandang jika dibanding dengan seri sebelumnya.
Ketika memperkenalkan Battlefield V kepada publik, Sutradara Senior, Lars Gustavsson, sedikit memberikan gambaran mengenai Battlefield 1942, yang merupakan salah satu seri yang paling dicintai penggemar. Ia menyebut bahwa EA dan DICE bukanlah tanpa perhitungan. Mereka tahu bagaimana cara untuk membangun sebuah sarana nostalgia, yang nantinya akan menjadi sebuah permainan yang ada dalam genggaman para pemainnya. “Kita akan kembali ke awal, namun dengan berbagai kemungkinan yang baruâ€, ujarnya dalam pengenalan resmi game tersebut hari Rabu kemarin.
DICE menyebut bahwa Battlefield V akan menjadi seri Battlefield yang akan membawa cerita yang sangat dalam, sekaligus menghasilkan pengalaman bermain yang sangat nyata. Mereka akan membawakan cerita perang layaknya sebuah antologi, yang akan membawa Pemain menuju berbagai macam situasi maupun map berbeda, untuk mengetahui detail cerita saat terjadinya sebuah peperangan.
Antologi tersebut akan membawa narasi dan juga story-telling bagi sebuah kisah laki-laki dan perempuan. Gustavsson menyebut bahwa certia ini adalah mengenai anak manusia, yang dapat menarik simpati kita selaku pemain, dan mereka akan mempunyai pandangan layaknya orang-orang yang ingin mengubah dunia. Salah satu ceritanya adalah mengenai Norlese, seorang anggota Resstansi Perlawanan Norwegia, yang menurutnya merupakan kisah mengenai arti pentingnya sebuah keluarga.
Battlefield V kabarnya akan membawa sebuah sistem peperangan, pada beberapa area perang yang akan pemain kunjungi di antaranya Skandinavia (Negara di Eropa Utara), Norwegia, Afrika Utara, Rotterdam, dan beberapa area lain yang mungkin tidak fans ketahui bahwa tempat tersebut merupakan bagan dari Perang Dunia 2. Pemain akan dibawa pada lokasi-kokasi yang belum pernah terlihat sebelumnya, cerita yang belum pernah didengar di mana pun maupun disampaikan oleh siapapun, dan membuat jalan ceritanya sendiri pada Perang Dunia 2 yang belum pernah dialami sebelumnya dalam game manapun yang pernah ada sebelumnya.
Selain kembalinya War Stories, dalam bentuk Antologi yang akan berfokus pada bagian spesifik termasuk siapa saja yang terlibat dan menjadi penyebab peperangan. Fitur Co-Op (Multiplayer) juga akan menjadi fitur andalan dalam game ini. Tidak akan ada Premium Pass, dan juga bebas dari unsur “Pay to Winâ€. EA dan DICE akan memperbolehkan pemain mengakses seluruh fitur yang ada di dalam game, tanpa harus membayar sepeser pun.
Battlefield V akan dirilis untuk PC, Playstation 4, dan Xbox One pada 19 Oktober 2018 mendatang. Bagi kalian yang merupakan Subscriber EA Access akan mempunyai kesempatan untuk memainkan gamenya mulai 11 Oktober. Sementara bagi yang ingn versi “Deluxe Editionâ€, akan diluncurkan pada 16 Oktober atau 3 hari lebih awal dari versi regulernya yang akan dirilis bersamaan di seluruh dunia. Pemain yang melakukan pre-order mulai dari saat ini juga berkesempatan untuk mendapatkan early access pada Open Beta yang akan digelar di waktu yang akan datang.
Simak trailer perkenalan Battlefield V, di bawah ini:
[embedded content]
0 comments:
Post a Comment