Anthem “Live Services” Kemungkinan Muncul Setelah Dirilis

Anthem merupakan salah satu game yang paling diantisipasi kehadirannya ketika teasernya muncul tahun lalu dalam pagelaran E3 2017, adalah Anthem yang dikeluarkan sebagai franchise dari salah satu developer terkenal Bioware, yang berada di bawah kendali EA Games. Anthem kini semakin banyak mendapat sorotan, pasalnya, dikarenakan sebuah “insiden” yang membuat Muka EA Games sedikit tercoreng, ketika mereka secara terang-terangan mengeksploitasi dengan sistem “Loot Box” (purchasing item, atau segala yang berhubungan dengan uang nyata di dalam game) yang berlebihan pada Star Wars Battlefront II pada akhir Desember tahun lalu, sebelum akhirnya dibatalkan.

Tindakan kontroversial tersebut sampai mengundang sebuah negara untuk membuat undang-undang yang meng-ilegalkan Loot Box, sampai melarang game-game yang menyediakan konten seperti itu dirilis. Adalah Belgia, negara yang saat ini mengilegalkan game-game seperti Overwatch, FIFA, dan Counter Strike Global Offensive. Mereka menyatakan bahwa kotak random tersebut adalah tindakan gambling (judi), dan yang melakukan hal tersebut akan diganjar hukuman penjara 5 tahun hingga denda sebesar 800 ribu Euro. Yang penyebabnya adalah tak lain dan tak bukan adalah kelakuan EA pada Star Wars Battlefront II.

Menanggapi hal ini, dalam sebuah acara finansial EA minggu kemarin, Black Jorgensen sebagai CFO dari EA Games menyatakan bahwa mereka saat ini sangat berhati-hati dalam menaruh segala sesuatu termasuk fitur monetisasi seperti itu pada Anthem demi melihat potensi kesuksesan gamenya di masa mendatang. Ia juga mengatakan bahwa Anthem akan mendapatkan fitur-fitur yang akan menunjang masa depan gamenya, beberapa waktu setelah gamenya dirilis pada publik.

Black mengakui bahwa keberadaan Anthem merupakan salah satu yang finansial untuk EA dalam tahun ini juga untuk tahun depan. Publisher akan melakukan perubahan berkala seiring dengan ekspektasi dan performa kesuksesan Anthem di pasaran nantinya. Karena itu, mereka akan sangat berhati-hati untuk menginput berbagai kemungkinan ke dalam gamenya, agar tidak terkesan terlalu besar maupun berlebihan.

Meskipun belum secara jelas seperti apa sistem monetisasi yang akan dilakukan EA nantinya, mereka dengan jelas tetap mendiskusikan bagaimana cara menambah keuntungan dalam perilisan game tersebut. Beberapa bulan lalu, Sutradara Kreatif Anthem, Brenon Holmes, mengatakan dalam komentarnya pada sebuah forum diskusi Reddit yang membahas kemungkinan sistem loot box yang akan diterapkan dalam game Anthem, bahwa mereka juga mempertimbangkan sistem loot box sebagai salah satu yang akan diterapkan di dalam gamenya.

FINAL VERDICT

Meskipun mengundang berbagai kontroversi terkait sistem monetisasi yang berlebihan, tidak sedikit pula negara yang melegalkan loot box sebagai salah satu bagian di dalam game. Hanya saja dengan banyaknya negara yang “mengharamkan” loot box sebagai sebuah perjudian, EA terntunya harus berpikir ulang untuk menerapkan sistem ini jika mereka tidak ingin kejadian tidak mengenakkan terulang kembali seperti pada saat perilisan Star Wars Battlefront II. Pada tahap ini, rasanya memang tidak mungkin EA menggunakan sistem loot box sebelumnya, sebagai fitur dalam game Anthem.

Namun semua itu hanyalah waktu yang bisa menjawab akan apa yang akan terjadi pada game ini ke depannya..

Anthem akan dirilis untuk PC, Playstation 4, dan Xbox One pada awal 2019 mendatang.

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment