Rockstar kembali merilis batch baru berupa screenshots gambar-gambar indah pada Red Dead Redemption 2.
Belum puas menggoda para fans, Rockstar luncurkan batch terbaru setelah minggu lalu baru saja memamerkan trailer terbarunya. Kali ini para fans disuguhi dengan 4 buah screenshots in game dari Red Dead Redemption 2.
Diantaranya terdapat gambar yang menampilkan Arthur Morgan dengan janggutnya yang lebat tengah berbicara dengan salah satu karakter yang membawa senapan dan kuda.
Yang kedua, Rockstar juga menampilkan gambar suasana malam hari pada game, yaitu dengan memperlihatkan beberapa karakter yang sedang berkemah mengelilingi api unggun. Dalam foto ini Arthur terlihat sedang duduk diatas kursi dengan sebotol minuman dan tengah menikmati suasana api unggun. Selain itu juga terlihat karakter wanita yang sedang menari dan diiringi oleh seorang karakter yang memainkan gitar.
Foto ketiga yang dipamerkan adalah pesona terang bulan dimalam hari yang menyinari dua orang karakter yang tengah berjalan diantara pepohonan. Kedua tokoh terlihat bersenjata dan berjalan kearah satu bangunan dikejauhan yang sedang dilalap oleh api. Foto yang satu ini memberikan kesan tersendiri kepada para fans. Selain tampak memukau, foto yang satu ini juga menunjukkan bahwa game ini akan menyajikan sesuatu yang sangat memuaskan.
Dan gambar yang terakhir adalah gambar seseorang yang ditembak mati didalam kedai. Penembak terlihat mengenakan topi dan masker sehingga tidak bisa diketahui jelas siapa identitasnya. Pada foto ini, jelas Rockstar ingin memperlihatkan sisi aksi dari game yang akan didapatkan para fans kelak setelah perilisan. Maka pistol dan insiden penembakan dalam kedai akan mewakili sebagian besar elemen aksi pada game bertemakan western cowboy ini.
Setelah trailer lalu kemudian screenshots, nampaknya pihak developer akan terus membanjiri para fans dengan update-update dan teaser seputar game hingga waktu perilisannya tiba. Red Dead Redemption 2 dikabarkan akan rilis pada tanggal 26 Oktober untuk Xbox One dan PlayStation 4.
0 comments:
Post a Comment